Prabumulih – Forum Komunikasi Pemuda Prabumulih (FKPP) mengejutkan publik dengan aksi protes di depan DPRD Kota Prabumulih. Aksi ini menyoroti dugaan rangkap jabatan Wakil Walikota Prabumulih, Frengky Nasril, yang disebut juga menjabat sebagai Direktur di PT Siang Malam Nusa Raya.
FKPP menegaskan bahwa rangkap jabatan dapat memicu penyalahgunaan kekuasaan, apalagi di tengah berbagai masalah yang belum terselesaikan di kota ini. Beberapa isu yang menjadi sorotan antara lain:
1. Kasus PMI
2. Dugaan korupsi normalisasi di Sungai Kelekar
3. Kasus KONI, dan sejumlah kasus lain yang “hilang bak ditelan bumi”.
Sekjen FKPP, Artur Kaunang, menyampaikan, “Kami menuntut transparansi DPRD Kota Prabumulih dengan menggunakan hak angket terkait dugaan rangkap jabatan Wakil Walikota. Kami memberi ultimatum tiga hari; jika hak angket tidak digunakan, kami akan melakukan unjuk rasa lebih besar lagi. Semboyan kami: malang melintang, patah!”
FKPP sebelumnya telah mengirimkan surat pemberitahuan aksi kepada Kapolres Prabumulih pada Jumat (19/09/2025) sebagai tanda persiapan demonstrasi besar pada Senin (22/09/2025).
Ultimatum ini menjadi sinyal tegas bagi DPRD untuk menindaklanjuti dugaan rangkap jabatan dan menyelesaikan masalah yang belum tuntas di Prabumulih.
